v Tahap
1 Persiapan Awal
1. Tahap
pertama yang harus sobat persiapkan sebelum memulai instalasi windows XP adalah BACKUP semua data-data penting jika
ada di komputer sobat, backup data ke dalam flash
disk, CD/DVD, hard disk portable dan sebagainya agar jika terjadi “kesalahan
dalam proses penginstalan”, sobat kita tidak perlu khawatir data-data penting akan
lenyap.
2. Siapkan
CD/DVD instalasi windowsnya (yang bootable artinya CD/DVD ini bisa diload saat
komputer booting) yang versi bajakan atau versi asli terserah yang penting
bisa.
3. Andai
kata bisa terjadi telponlah pihak PLN agar saat proses instalasi windows sedang
berjalan, mereka tidak semena-mena mematikan power listrik (opsi ini bisa dilakukan
atau cara lain yang kurang lebih sama) karena jika pada saat instalasi listrik
padam bisa saja terjadi kerusakan pada sistim dan partisi hardware komputernya.
v Tahap
2 Setting Bios
Untuk dapat melakukan instalasi sistem
operasi melalui media CD/DVD, entah itu OSWINDOWS ataupun LINUX,
tahapan pertama yang perlu sobat lakukan adalah mengatur boot priority agar CD/DVD
ROM berada pada urutan pertama, mengapa? Karena jika default saat melakukan
booting, komputer sobat akan me-loading file-file yang ada di dalam hard disk. Nah
agar komputer bisa me-load file-file instalasi yang ada di dalam master CD/DVD
Sistem Operasi, maka sobat perlu mensetting bios boot priority (prioritas booting),
agar CD/DVD ROM berada pada urutan pertama yang diload, setelah itu baru hardisk.
Jika pengaturan ini diabaikan sampai ayam kencingpun komputer sobat hanya akan
me-load hardisk terus-menerus. Nah, agar komputer bisa melakukan loading dari
CD/DVD instalasi, ikuti langkah setting bios berikut ini :
1. Restart komputer anda dan masuk ke dalam
sistem setting BIOS,
caranya tergantung motherboard anda masing-masing, (biasanya dengan cara
menekan tombol F1, F2, DEL, ESC, atau F10). Biasanya informasi tentang
cara masuk ke sistem BIOS ini tertera pada POST screen saat komputer anda
booting.
2. Setelah masuk ke BIOS setup akseslah
menu untuk mengatur boot priority, letak menu ini berbeda-beda tergantung jenis
BIOS atau motherboard yang sobat gunakan (baca buku manual motherboard), intinya masuklah
ke menu yang mengandung kata-kata “boot”, kemudian lihat di sana pasti ada
tercantum urutan bootingnya (biasanya ada kata-kata boot priority, atau first
device, first boot, boot squance).
Contoh-contoh
setting bios
Untuk setting BIOS award, menu untuk mengatur boot priority tersebut dapat ditemukan di advance BIOS
feature.
Atau terkadang dapat ditemukan
menu setting bios “boot” tersendiri, sehingga bisa langsung mengaksesnya dari
sana.
Atau untuk pengguna pabrikan Dell,
mungkin akan menemukan settingan Boot priority (boot sequence) seperti gambar
di bawah ini:
3. Atur prioritas bootingnya agar CD-room ada
pada urutan pertama (paling atas) pada boot priority/first device/first
boot/boot sequence. Dengan demikian maka optical drive (CD/DVD/Blue-Ray) yang
akan lebih dulu diboot.
4. Jika sudah, tekan F10, pilih yes (Y) dan
komputer akan restart.
5. Bagi yang memiliki tampilan BIOS berbeda bisa
menyesuaikannya sendiri, baca kembali buku manual motherboard bawaan, tetapi
biasanya buku manual ini sudah dimakan kutu buku dan tikus jika sobat tidak memperhatikan penyimpanannya. Jika sudah begitu informasinya
bisa dicari di internet
atau bisa bertanya pada teknisi berpengalaman.
Untuk Motherboard pabrikan
modern sudah menyediakan fitur quick boot. Jadi tidak perlu
melakukan setting pada BIOS hanya untuk melakukan booting lewat CD/DVD, yang
sobat lakukan cukup menekan tombol F12 saat POST screen muncul atau sebelum boot
screen ditampilkan. Tombol yang harus ditekan mungkin saja berbeda-beda semua
itu tergantung dari jenis BIOS dan motherboardnya, walaupun demikian kita bisa
mendapatkan informasi tentang
tombol mana yang harus ditekan untuk melakukan quick boot pada post screen,
beberapa POST screen komputer terdapat informasi bahwa harus menekan tombol F12
untuk mengakses boot menu (quick boot), setelah berhasil mengakses quick boot
atau boot menu, tinggal pilih device mana yang akan dibooting, untuk keperluan
instalasi sistem operasi pilihlah menu CD/DVD drive, gunakan tombol arrow keyboard untuk
menggeser ke atas atau ke bawah menu, selanjutnya tekan enter dan akan terjadi booting
melalalui CD/DVD drive.
Keuntungan menggunakan
setting bios quick boot ini adalah dapat secara cepat mengakses boot menu tanpa
masuk ke BIOS setup, selain itu ini hanya berlaku untuk satu sesi saja, jadi
saat restart komputer berikutnya akan kembali melakukan booting lewat hard
disk. Hal ini berbeda dengan saat melakukan setting boot priority melalui BIOS
setup, karena settingnya bersifat permanen, artinya sobat harus mengembalikannya
secara manual jika ingin kembali meletakan hardisk pada urutan pertama boot
priority.
Fitur ini tidak terdapat
pada semua jenis motherboard, untuk itu sekali lagi periksa buku manual
motherboard apakah fitur ini tersedia atau tidak.
v Tahap
3 Instalasi Windows
1. Setelah
memasukan CD instalasi kemudian restart komputer maka kemungkinan akan muncul tulisan seperti
di bawah ini.
jika muncul tulisan seperti di atas, tekan sembarang
tombol pada keyboard.
2. Sekarang
layar monitor akan berwarna biru seperti laut yang dalam. Sobat gak usah takut sebab gak bakal muncul hiu. Seperti gambar di bawah ini, tandanya sudah
siap untuk instal windows.
3. Tunggu
beberapa saat, pada layar monitor muncul tampilan seperti gambar di bawah ini,
maka tekan tombol enter. untuk mulai instal windows.
4. Selanjutnya
adalah, layar license agreement, kalau sobat mau melatih bahasa Inggris tidak ada
salahnya dibaca jika tidak mau membaca langsung tekan tombol F8, yang berarti menyetujui
perjanjian yang ada dan juga brarti kepala sobat udah puyeng gara-gara gak ngerti Bahasa Inggris. hehehee
5. Tunggu,
hingga layar monitor tampil seperti gambar di bawah ini
sampai pada tahap ini, sobat diharuskan untuk
memilih partisi/drive
hardisk tempat menginstal windows, pada drive/partisi inilah file-file
instalasi windows akan disimpan nantinya. Pada gambar di atas hanya ada satu
pilihan, karena pada komputer baru hanya ada satu partisi, pada komputer lama mungkin
saja terdapat lebih dari satu pilihan, itu semua tergantung dari jumlah partisi
hardisk yang telah dibuat sebelumnya.
Gunakan tombol navigasi atau panah bawah untuk
mengganti pilihan, setelah menentukan partisi mana yang akan digunakan sebagai
tempat untuk menginstal windows selanjutnya tekan tombol ENTER. Jika pilihan
partisi memang cuma ada satu seperti gambar di atas langsung tekan ENTER,
tetapi jika ingin mempartisi hardisk lihat langkah nomor enam di bawah ini.
6. Selanjutnya proses Pastisi Hardisk,
ukuran/kapasitas dan jumlah partisi terserah. Dapat disesuaikan dengan
keinginan.
Perhatian-Perhatian woii...! jika sebelumnya kompter sobat sudah
terinstal Sistem Operasi, hapus dulu partisi sistemnya kemudian baru tentukan
lagi partisinya. jika tidak maka sistem operasi akan korup/error
7. Kalau mau langsung menginstal, tekan Enter,
tapi kalau mau membagi partisi, tekan C. maka akan tampil pembagian
partisi seperti gambar di bawah ini (pembagian dalam satuan MB. contoh : jika
ingin 25 GB, maka ditulis 25000 MB).
8. Jika sudah, tekan Enter pada
partisi yang diinginkan (ikangaram sarankan pada partisi urutan pertama saja untuk
mempermudah proses instalasi).
9. Maka akan muncul pilihan format partisi (ikangaram sarankan pilih yang Quick, karena prosesnya lebih cepat). Ket
: FAT untuk hardisk kurang dari 10 GB dan NTFS untuk
hardisk lebih dari 10 GB.
10. Lalu proses format berlangsung seperti gambar
dibawah ini. Bisa ditinggal ngangkat jemuran dulu. atau beli cemilan.
11. Jika
sudah sampai pada tahap seperti gambar di bawah ini, klik saja tombol next
12. Isikan nama dan nama organisasi
atau perusahaan, dikarang-karang juga boleh tidak masalah. Jika sudah klik
tombol next
13. Agar
dapat melanjutkan proses instal windows, masukan serial numbernya, serial
number ini ibaratnya adalah kunci rumah, sebagai bukti bahwa sobat punya hak
kepemilikan atau penggunaan dari software tersebut. Serial number ini biasanya terdapat pada sticker atau
cover box CD/DVD instalasi windows, versi ASLI ataupun versi Bajak Laut tetap
membutuhkan serial number untuk proses instalasinya.
14. Jika sudah memasukan kode serial number dengan
benar selanjutnya tekan tombol next, dan akan
tampil jendela seperti gambar di bawah ini,
Beri nama komputer anda, terserah mau diberi
nama apa, boleh juga menggunakan nama anda atau nama apa saja yang disukai. Kemudian
bagian type an Administrator password
bisa membuat password untuk account administrator, agar account administrator
tidak bisa dimasuki oleh sembarang orang. Untuk kepentingan instalasi bagian
ini boleh juga dibiarkan kosong, jadi setelah memberi nama bisa langsung klik
tombol next.
15. Langkah
selanjutnya adalah menentukan, tanggal dan format waktu kota tempat tinggal,
jika sobat sudah menentukan tanggal dan format waktu yang sesuai, selanjutnya
klik tombol next
16. Proses
instal windows akan masuk ke tahap berikutnya, silahkan tunggu hingga proses
ini selesai.
17. Pada jendela selanjutnya tentukan setting jaringan, jika tidak
mengerti jaringan pilih
typical settings,
lalu klik next.
18. Langkah selanjutnya pilih, no
this computer is not on a network….selanjutnya klik tombol next
19. Proses
instal windows memasuki tahap akhir, silahkan tunggu.
20. Jika
muncul pesan popup seperti pada gambar di bawah tekan OK
21. Untuk
pesan dibawah ini tekan OK (jika
anda bisa membaca text yang ditampilkan, jika tidak berarti ada yang salah
dengan hardware komputer
anda, hubungi
teknisi hardware komputer terdekat)
22. Tunggu
selama beberapa saat hingga windows menampilkan layar seperti pada gambar
di bawah ini, klik tombol next yang terdapat pada pojok kanan bawah layar.
23. Apakah
sobat ingin melakukan update otomatis windows? jika windows sobat asli dan komputer
terhubung ke jaringan internet sebaiknya langsung saja
lakukan update, tapi jika windows sobat versi bajakan jangan di update, maka
pilih not right now
24. Pada
jendela berikutnya jika ingin langsung mengkoneksikan komputer ke internet,
maka tunggulah prosesnya hingga selesai, tapi jika memang komputer sobat tidak
terhubung ke internet bisa langsung klik tombol next atau skip
25. Pada
layar selanjutnya, jika komputer tidak terhubung ke jaringan apapun maka klik
tombol next atau SKIP
26. Apakah
ingin mendaftarkan windows anda ke microsoft? jika windows anda versi bajakan
jangan di daftarkan, nanti bisa ketahuan windows bajakan.
27. Selanjutnya isikan nama account user,
klik next
28. Selanjutnya jika telah tampil dekstop
windows seperti gambar di bawah, maka proses penginstalan telah berhasil.
Semoga berhasil...!
Jant komiu lupa a... like dulu halaman ini :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar